Mengetahui apa saja penyebab biang keringat serta bagaimana cara mengatasinya yang benar sangatlah perlu diketahui oleh setiap ibu yang memiliki anak, terutama yang masih bayi. Pasalnya, biang keringat ini seringkali muncul pada kulit bayi, penyebabnya tentu saja karena kulit bayi masih sangat sensitif sehingga perlu perlindungan dan perawatan ekstra.
Bunda tentu tidak ingin dong kulit ananda yang halus dan bersih harus merah-merah serta gatal karena biang keringat??? Untuk itu, yuk kenali apa saja penyebab biang keringat, tanda-tanda serta bagaimana cara mengatasinya.
Penyebab Biang Keringat

1. Udara Panas
Untuk iklim negara kita yang hanya ada 2 musim yaitu hujan dan panas, memang rentan sekali membuat kult bayi terserang biang keringat. Udara yang panas mengakibatkan tubuh jadi lebih mudah mengeluarkan keringat. Jika tidak diatasi dengan benar, hal ini akan berdampak pada munculnya biang keringat.
2. Lembab
Efek lain dari keringat berlebih yang diakibatkan dari suhu udara yang panas adalah terasa lembabnya kulit. Apabila keringat di tubuh dibiarkan begitu saja dalam waktu lama, sehingga menyebabkan tercampurnya kelenjar keringat dengan bakteri atau kotoran lain, maka dikhawatirkan akan terjadi biang keringat dan bau badan.
3. Pori-pori Tersumbat
Tidak seperti halnya kulit orang dewasa yang memiliki pori-pori kulit lebih besar serta saluran eksresi yang telah sempurna, kulit bayi berbeda, pori-pori kulitnya masih kecil dan juga saluran pembuangan keringat di tubuhnya belumlah sempurna. Hal ini menjadi penyebab lainnya mengapa pada bayi, biang keringat lebih mudah muncul.
4. Kurang Terjaga Kebersihan
Penyebab lain dari adanya biang keringat adalah kebersihan tubuh yang kurang terjaga. Jika tubuh terasa gerah dan berkeringat, sebaiknya segera bersihkan tubuh dengan cara mandi. Setidaknya, lakukan perawatan tubuh harian dengan mandi 2x sehari.
Tanda-tanda Biang Keringat
Untuk memudahkan dalam penanganan biang keringat yang tepat, ada baiknya untuk mengenali bagaimana tanda-tanda biang keringat itu sendiri. Berikut ini beberapa tanda biang keringat yang biasanya terjadi pada kulit, baik pada kulit bayi ataupun orang dewasa.
– Kulit merah
– Muncul ruam
– Terasa gatal
– Dapat terjadi luka jika digaruk
Cara Mengatasi Biang Keringat
Jangan anggap sepele masalah biang keringat pada bayi karena ini dapat mengakibatkan bayi merasa tidak nyaman, susah tidur nyenyak hingga rewel. Jika menemui gejala-gejala biang keringat, sebaiknya lakukan beberapa tips atau cara mengatasi biang keringat seperti berikut ini:
1. Ganti Pakaian
Jika bunda memiliki kebiasaan malas sering mengganti baju bayi, sebaiknya jangan lakukan hal ini lagi karena dapat berdampak buruk bagi kesehatan kulit bayi. Lakukan pencegahan biang keringat dengan cara segera mengganti pakaian bayi jika dirasa sudah terasa lembab atau basah akibat keringat.
2. Gunakan Lation Khusus
Biang keringat terlanjur muncul? Jangan panik! Bunda dapat mengatasinya dengan cara mengoleskan lation atau salep khusus untuk mengobati biang keringat pada bayi. Kini, sudah banyak produk lation khusus biang keringat yang mudah ditemukan pada apotik atau toko obat.
3. Jaga Kebersihan
Usahakan untuk tetap memandikan bayi secara rutin 2x sehari, bisa menggunakan air hangat agar tubuh bayi tetap bersih dan rileks.
4. Tempatkan Pada Suhu Udara Yang Sejuk
Jika memungkinkan, jaga selalu suhu udara ruangan tempat bayi berada agar selalu sejuk. Bisa dengan cara menggunakan AC, kipas angin atau membuka jendela. Suhu udara yang sejuk dapat meminimalisir keluarnya keringat berlebih.
5. Ganti Popok
Pada banyak kasus, bayi mengalami biang keringat pada area pantat, selangkangan dan pinggang. Ini karena penggunaan popok bayi yang tidak cocok. Untuk itu, jika biang keringat terjadi pada daerah tersebut, maka disarankan untuk mengganti popok yang biasa digunakan dengan popok lain.
Demikianlah penjelasan lengkap tentang biang keringat, gejala dan cara mengatasinya yang benar. Semoga penjelasan di atas dapat menambah wawasan kita dalam menjaga buah hati dengan baik dan benar.