Teknik dan Cara Membuat Batik Sederhana yang Paling Sering Digunakan

Teknik dan Cara Membuat Batik Sederhana yang Paling Sering Digunakan

Batik menjadi salah satu warisan budaya yang menjadi kebanggaan Indonesia. Bahkan, bisa dikatakan pada gambar batik yang dibuat, ada identitas Indonesia di dalamnya. Oleh karenanya, mengetahui teknik dan cara membuat batik sederhana menjadi hal yang cukup penting terutama untuk generasi muda agar nantinya warisan budaya ini tetap lestari.

Nah, berbincang tentang teknik pembuatan batik, ada beberapa teknik yang sebenarnya cukup sederhana untuk dilakukan sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. Tentu, dengan adanya beberapa teknik tersebut nantinya Anda bisa memilih mana teknik yang paling tepat digunakan terutama untuk Anda yang masih pemula.

Apa saja teknik yang dimaksud tersebut? Simak ulasannya!

Ragam Teknik Membuat Batik

Sebagaimana disinggung sebelumnya, ada beberapa teknik membuat batik yang bisa dijadikan opsi. Bisa dikatakan jika perkembangan teknik pembuatan batik di Indonesia juga berkembang dengan cukup pesat.
Adapun teknik membuat batik yang dimaksud adalah sebagai berikut:

1. Batik tulis
Teknik pembuatan batik tulis –yang dilakukan dengan menggunakan canting, merupakan metode atau teknik membuat batik yang paling sederhana dan juga paling tua. Proses ini dilakukan dengan menggunakan alat bernama canting yang sebelumnya sudah diisi dengan cairan malam untuk membuat pola batik.

Setelah pola tersebut tertutupi dengan cairan malam, kemudian kain diwarnai. Bagian lilin lalu dilepaskan dari kain. Dengan demikian, saat kain dimasukkan dalam larutan pewarna, maka bagian yang tertutup lilin tidak akan terkena warna dan akan membentuk motif batik yang cantik.

2. Batik cap
Opsi lain terkait teknik dan cara membuat batik sederhana adalah dengan menggunakan metode cap. Teknik pembuatan batik ini muncul sekitar abad 20 atau bisa dikatakan merupakan salah satu teknik membatik yang baru.

Teknik ini dilakukan dengan cara menggunakan cap atau pelat yang biasanya dibuat dengan bahan tembaga berukuran 20 x 20 cm. Bagian tengah cap tersebut memiliki motif ukiran batik tertentu.

Cara membuat batik dengan teknik ini adalah dengan mencelupkan cetakan tersebut ke cairan malam dan kemudian menekannya di atas kain dengan keras. Bisa dikatakan jika metode ini termasuk metode pengerjaan batik yang lebih cepat.

3. Batik ikat celup
Batik ikat celup atau sering juga disebut tie-dye merupakan teknik pembuatan batik sederhana lain yang cukup banyak diaplikasikan saat ini. Teknik yang satu ini banyak digunakan untuk membuat batik yang lebih berwarna-warni dan motif yang unik.

Teknik pembuatan batik ini dilakukan dengan cara mengikat sebagian tali terlebih dahulu. Setelah itu, kain dicelupkan dalam pewarna dan diangkat. Buka ikatan dan pastikan jika kain yang diikat tidak terkena pewarna. Nantinya, akan muncul hasil batik yang cenderung abstrak namun unik.

4. Batik printing
Metode pembuatan batik lainnya yang banyak digunakan adalah batik printing. Bisa dikatakan jika cara pembuatan kain batik ini adalah cara yang paling moder dan banyak digunakan saat ini. Pasalnya, selain tidak perlu keterampilan khusus, metode pembuatan batik ini juga bisa dilakukan dengan sangat cepat dengan gambar batik yang sangat beragam.

Untuk menggunakan metode ini diperlukan software untuk membuat desain batik yang akan dicetak. Selain itu, diperlukan mesin percetakan khusus. Karena proses yang lebih cepat, metode ini juga menghasilkan kain batik dengan harga yang relatif terjangkau.

Beberapa hal di atas adalah ragam teknik dan cara membuat batik sederhana yang kini sering diaplikasikan. Tentu, Anda bisa mempelajari beberapa teknik tersebut untuk turut melestarikan budaya batik di Indonesia.

Fashion